Kamis, 08 Desember 2022

Trauma Itu Tidak Ada

 

Bacaan 12-21


    Pada bacaan dan buku ini,sebenarnya tidak mudah menunangkan apa yang kita dapat didalam kata-kata,karna isinya megadung dialog dan bukan pembahasan,tetapi walaupun begitu itu yang membuat buku ini terasa masuk ke dalam bahasan tersebut.

Di jelaskan dalam teori psikologi Adler,trauma secara definitif tidak diterima.Gagasan freud ialah bahwa luka batin seseorang(trauma) menyebabikan ketidakbahagiaannya saat ini.

Tapi Aldler,yang menolak alasan trauma tersebut menyatakan sebagai beriku:”Tidak ada pengalaman yang dengan sendirinya menyebabkan keberhasilan atau kegagalan kita.Kita tidak menderita syok akkibat pengalaman kita-yang dinamakan truma-namun sebaliknya,kita mengartikannya sesuai dengan tujuan kita.Kita tidak ditentukan oleh pengalaman kita,namun arti yang kita berikan pada pengalaman-pengalaman itu menentukan dengan sendirinya.”

Bahwa tidak ada yang benar-benar ditentukan oleh perngaruh tersebut.Kita menentukan hidup kita sendiri menurut makna yang kita berikan pada pengalaman di masa lalu.

Atau yang kita pilih sendiri,da kitalah yang bisa memutuskan bagaimana cara menjalani hidup.

Trauma ini tetap saja tujuan adalah berpikir dengan cara demikian,Tujuan mendesak baarangkali adalah tujuan untuk “tidak keluar”.Kita tetap menciptakan rasa cemas dan takut sebagai alasan untuk tinggal didalam trauma tersebut.

 

Berlanjut pada bahasan selanjutnya

Manusia Menciptakan Amarah

Setiap pelangaran yang dilakukan karena emosi bisa disalahkan pada emosi itu sendiri,dan tak lagi mejadi tanggung jawab orang tersebut sebab,pada dasarnya ,engkau mengatakan bahwa manusia tidak bisa mengendalikan emosi.Kita tidak meledak marah lalu berteriak,tetapi kita justru marah 

Foto tanaman hari ini: